Mahasiswa KKN-T Undip Ikut Meramaikan Tradisi Tahunan “Sedekah Rawa” di Desa Kebondowo
Acara dimulai dengan arak-arakan yang berlangsung meriah. Warga mengenakan pakaian adat Jawa lengkap dengan ikat kepala dan jarik, sementara di barisan depan tampak para pembawa obor yang menyalakan api di sepanjang rute menuju panggung utama. Iringan musik tradisional gamelan dan tabuhan kendang mengiringi langkah peserta, menciptakan suasana yang khidmat sekaligus hangat. Setibanya di lokasi utama, hadirin disambut dengan sambutan resmi dari perangkat desa dan tokoh adat yang menceritakan makna filosofis “Sedekah Rawa” sebagai wujud penghormatan terhadap alam. Doa bersama pun dipanjatkan, memohon keselamatan warga, kelestarian Rawa Pening, dan kelimpahan hasil bumi di tahun-tahun mendatang.
Momen puncak acara adalah prosesi larungan, di mana warga menyiapkan hasil bumi seperti padi, sayuran, buah-buahan, dan umbi-umbian yang disusun menjadi gunungan. Gunungan tersebut dihias janur dan ornamen tradisional lalu diletakkan di atas perahu. Menjelang malam, gunungan diarak menuju tengah Rawa Pening dengan diiringi cahaya obor, lantunan tembang Jawa, dan doa syukur. Sesampainya di titik yang telah ditentukan, hasil bumi dilepaskan ke air sebagai simbol pengembalian rezeki kepada alam dan upaya menjaga keseimbangan ekosistem.
Suasana semakin semarak dengan hadirnya ratusan warga dan tamu undangan di bawah tenda besar. Lampu panggung dan kerlip obor memperkuat kesan sakral, sementara aroma kuliner khas desa seperti jadah bakar, wedang ronde, dan gorengan mengundang selera pengunjung. Tim Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Universitas Diponegoro kelompok 36 di antaranya Abinaya Octora Sitorus, Shafa Arauf Nadia, Miranda Dwi Anggreeni, Intan Jauharotus Syarifah, Naila Sekar Khadijah, dan Muhammad Wildan Azka yang tengah mengabdi di Dusun Jrakah, Desa Kebondowo ikut terlibat aktif dalam kegiatan ini. Mereka mendokumentasikan jalannya acara, berinteraksi dengan warga, dan mencatat setiap momen berharga untuk dijadikan pembelajaran selama program KKN.
Comments
Post a Comment